Kepulauan Nias, FAKTUAL.CO.ID – Wakil Bupati Nias Utara Yusman Zega bersama rombongan diantaranya Kadis Ketahanan Pangan dan Pertanian, Kadis Sosial dan Kadis Perikanan Kabupaten Nias Utara melaksanakan Audiensi terkait Program MAKAN BERGIZI GRATIS (MBG) di Badan Gizi Nasional (BGN) Republik Indonesia yang diterima langsung oleh Ibu Sekretaris Deputi Sistem Dan Tata Kelola BGN Ibu Dr. Ermia Sofiyessi, S.TP., M.Agr, Rabu (05/02/2025)
Beberapa hal yang disampaikan oleh Sesdep adalah kiranya Pemerintah Kabupaten Nias Utara segera bersurat ke Kepala BGN RI terkait Permintaan Prioritas Pembangunan Dapur Umum dilengkapi dengan titik koordinat/Geospasial lokasi, Jumlah penerima baik itu (Murid, Ibu Hamil, Ibu Menyusui), disertai usulan untuk pengelola baik Ahli Gizi dan Akuntan, ketidakcukupan pasokan, keterbatasan APBD, Perhitungan Indeks Kemahalan dan persiapan Mitra/Yayasan yang berpartisipasi dalam Pembangunan Dapur Umum.
Audiensi dilanjutkan ke Badan Pangan Nasional (BAPANAS) RI, Wakil Bupati Nias Utara dan rombongan diterima Kepala Pusat Data dan Informasi Pangan Badan Pangan Nasional Dr.Kelik Budiana, S.Si, M.Kom, beberapa hal yang disampaikan antara lain dalam rangka Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan Beras (SPHP Beras) untuk bulan Januari sampai Februari 2025 ditunda pendistribusiannya sesuai Efisiensi Anggaran yang mempedomani Inpres Nomor 1 Tahun 2025 dan Keputusan Menteri Keuangan RI Nomor 29Tahun 2025, efisiensi anggaran lebih diutamakan untuk menyerap Gabah Petani, Jumlah/Kuota SPHP Beras Tahun 2025 di Bulog masih tetap.
Pemerintah Kabupaten Nias Utara segera mengusulkan kegiatan Gerakan Pangan Murah (GPM) ke Badan Pangan Nasional, Mengutamakan Diversifikasi Pangan dengan mengutamakan Pangan Lokal serta persiapan terkait Ketersediaan, Keamanan dan Mutu Pangan.
Usai Audensi di GBN dan BAPANAS di lanjutkan Audiensi ke Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan (BP Taskin) yang diterima oleh Kepala Sekretariat BP Taskin dan Tim, pada saat Audiensi
Wakil Bupati Nias Utara pada pertemuan ini menyampaikan kondisi dan keadaan Kabupaten Nias Utara dan berharap kiranya pemerintah pusat dalam hal ini BP Taskin menyiapkan bahan/kajian terkait program/kegiatan percepatan pengentasan kemiskinan di Kepulauan Nias pada umumnya.
Beberapa hal yang disampaikan oleh Kepala Sekretariat BP Taskin dan Tim adalah berharap ada data yang di sinkronisasikan antar lembaga dan kementerian lainnya demikian juga dengan daerah, dengan data yang akurat kebijakan yang diambil lebih efektif sesuai kebutuhan masyarakat.(Trh)