Wakil Bupati Solok Jon Firman Pandu Jadi Pembicara dalam Ajang ICCF 2024

KAB SOLOK, FAKTUAL.CO.ID — Wakil Bupati Solok, Jon Firman Pandu, berkesempatan menjadi pembicara pada acara Indonesia Creative Cities Festival (ICCF) 2024 yang berlangsung di Gedung UMKM Tangerang Selatan, Banten, Jumat,13/12/2024.

Kegiatan ini digelar selama empat hari, dari 12 hingga 15 Desember 2024, dan dihadiri oleh ratusan komunitas kreatif dari berbagai daerah di Indonesia.

Mengusung tema “Komuniti Tangguh”, ICCF bertujuan memperkuat kerja sama antar komunitas kreatif sekaligus merancang strategi kerja Indonesian Creative Cities Network (ICCN) untuk tahun 2022-2025. Acara ini diharapkan mampu mendorong pembangunan daerah melalui pengembangan creative clusters, pendekatan placemaking, serta pembagian pengetahuan tentang pengelolaan kabupaten/kota kreatif di Indonesia.

BACA JUGA :
Monitoring Hasil Penilaian Perluasan Percontohan Dasa Anti Korupsi Nagari Talang Babungo

Pada Sesi IV Forum Kepala Daerah, Jon Firman Pandu memaparkan strategi nasional untuk mempercepat perkembangan ekonomi kreatif, khususnya di Kabupaten Solok. Dalam paparannya, ia menjelaskan potensi ekonomi kreatif di Kabupaten Solok dan upaya pemerintah daerah dalam mendukung sektor ini.

BACA JUGA :
DPRD sahkan pasangan Jon-Candra sebagai Bupati dan Wakil Bupati Solok

“Kami berharap melalui kegiatan ini, kolaborasi dapat terjalin dengan lebih baik. Kabupaten Solok memiliki banyak potensi daerah, terutama dalam seni dan budaya, yang dapat dikembangkan,” tutur Jon Firman Pandu.

Jon Firman Pandu juga menyoroti nilai kearifan lokal berbasis filosofi adat Adat Basandi Syara’, Syara’ Basandi Kitabullah, yang menjadi dasar dalam pengembangan ekonomi kreatif di Kabupaten Solok. Wisata halal, kata dia, juga akan menjadi prioritas unggulan untuk menarik lebih banyak wisatawan.

BACA JUGA :
Pimpin Apel perdana, Wabup Candra Dorong Semangat Kolaborasi ASN

Selain itu, Ia turut mempromosikan beberapa potensi unggulan Kabupaten Solok, seperti Ayam Kukuak Balenggek, ikon budaya lokal. Gedung promosi wisata yang mendukung pengembangan pariwisata. Klinik desain dan kemasan bagi pelaku UMKM untuk meningkatkan daya saing produk.

Wakil Bupati Solok juga berharap kerja sama antara Pemerintah Kabupaten Solok dengan berbagai pihak terus berlanjut, khususnya dalam pengembangan sektor pariwisata dan UMKM. (Anggun Fitria).