Jember, FAKTUAL.CO.ID – Menteri Koordinator Bidang Pangan, Dr. (H.C.) H. Zulkifli Hasan, melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Jember untuk meninjau penguatan sektor pangan nasional dan implementasi Ekonomi Pancasila melalui skema kemitraan antara pemerintah, petani, dan industri.
Dalam agenda tersebut, Zulkifli Hasan meninjau PT Mitratani Dua Tujuh, anak perusahaan PT Perkebunan Nusantara (PTPN) 1 yang bergerak di bidang hortikultura dan ekspor pangan, Rabu (5/11/2025)
Dalam sambutannya Menko Pangan menegaskan, pola kemitraan menjadi kunci utama untuk mengatasi berbagai tantangan yang dihadapi petani dan pelaku industri pangan nasional.
Pola kemitraan itu paling tepat. Ekonomi Pancasila itu gotong royong, kebersamaan,” ujar Zulkifli Hasan.
Lebih lanjut Zulkifli Hasan menyampaikan bahwa Kita harus memberdayakan, bukan sekadar memberi bantuan sosial. Kalau petani berdaya, mereka tidak akan menjual sawahnya,” tambahnya.
Menanggapi kunjungan tersebut, Direktur Utama PTPN 1, Teddy Y. Danas, menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih atas perhatian pemerintah terhadap pengembangan sektor pangan berbasis kemitraan.
“Hari ini kami mendapat kehormatan dikunjungi oleh Bapak Menteri Koordinator Bidang Pangan, Dr. Zulkifli Hasan. Kunjungan ini menjadi semangat baru bagi kami untuk terus meningkatkan kinerja,” ujar Teddy Danas.
Teddy menjelaskan bahwa PT Mitratani Dua Tujuh merupakan anak perusahaan PTPN 1 yang fokus pada hortikultura, dengan 90% produknya diekspor ke luar negeri. Dimana menurut Tedy, keberhasilan tersebut tak lepas dari dua pilar utama dalam model bisnis perusahaan, yaitu:
- Pola kemitraan dengan petani sebagai basis produksi.
- Kolaborasi dengan pelaku UMKM dalam proses pengolahan,” jelas Tedy.
ia juga menambahkan bahwa Kami ingin menggerakkan seluruh potensi masyarakat dan memberikan manfaat nyata bagi petani serta pelaku usaha kecil,” imbuhnya.
Usai meninjau unit processing PT Mitratani Dua Tujuh, Zulkifli Hasan mengungkapkan rasa kagum terhadap penerapan standar internasional dalam proses produksi perusahaan tersebut.
Alhamdulillah, Pak Menteri terlihat sangat senang. Beliau mengakui bahwa proses di sini sudah sesuai standar internasional,” ujar Teddy.
“Apalagi produk kami sebagian besar diekspor ke Jepang negara yang sangat ketat dalam menyeleksi produk pangan impor.” ungkapnya.
Tedy Berharap kedepan PT Mitratani Dua Tujuh menargetkan diri menjadi salah satu perusahaan terkemuka dalam penyediaan produk pangan ekspor. Selain itu, perusahaan juga berkomitmen untuk terus meningkatkan perannya dalam pemberdayaan masyarakat.
Kunjungan kerja Menko Pangan ke Jember ini diharapkan memperkuat sinergi antara pemerintah, PTPN 1, dan petani dalam mewujudkan kemandirian pangan nasional,”tutup Tedy. (Nurul)







