Rapat Kerja Banggar Bersama TAPD: Pembahasan Ranperda Perubahan APBD 2024

Rapat kerja Ranperda APBD Kabupaten Solok Tahun 2024, di Rocky Hotel Padang, Kamis (26/9/2024), Foto : (Anggun Fitria/Faktual.co.id).

KAB SOLOK, FAKTUAL.CO.ID — Badan Anggaran DPRD Kabupaten Solok (Banggar) bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) menggelar rapat kerja terkait pembahasan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2024. Pada Kamis, di Rocky Hotel Padang (26/9/2024).

Rapat tersebut dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan, antara lain Pj. Bupati Solok yang diwakili oleh Sekretaris Daerah, Medison, Ketua DPRD Ivoni Munir, Wakil Ketua DPRD H. Armen Plani, serta anggota Banggar, TAPD, para staf ahli, asisten, dan kepala OPD Kabupaten Solok.

Dalam sambutannya, Medison menjelaskan bahwa penyusunan rancangan perubahan APBD Kabupaten Solok Tahun 2024 berpedoman pada perubahan Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) yang telah dibahas dan disetujui pada 5 Agustus 2024.

BACA JUGA :
PJS Bupati Solok Memantau Langsung Evakuasi Korban Longsor Tambang Emas

Menurutnya, dalam rancangan perubahan APBD ini, pemerintah daerah melakukan penyelarasan kebijakan dengan pemerintah provinsi maupun pusat.

Medison menekankan bahwa rancangan perubahan APBD tahun 2024 mencakup penyesuaian pada rencana pendapatan, baik dari Pendapatan Asli Daerah (PAD) maupun dari transfer pemerintah pusat, serta penyesuaian dalam penerimaan pembiayaan.

BACA JUGA :
PJS Bupati Solok Kunjungi Pasar Tradisional Guguak

Salah satu poin penting yang disampaikan oleh Sekretaris Daerah adalah adanya peningkatan pendapatan daerah sebesar Rp 30,9 miliar, sehingga total pendapatan yang sebelumnya tercatat sebesar Rp 1,312 triliun lebih menjadi Rp 1,343 triliun lebih. Peningkatan ini menunjukkan optimisme pemerintah daerah dalam mengelola keuangan daerah dengan lebih baik.

Menurut Medison, dalam perubahan APBD tahun 2024 ini, Pemerintah Kabupaten Solok berusaha untuk memenuhi kebutuhan masyarakat melalui program-program yang bersifat mendesak dan relevan.

Di antaranya adalah perbaikan infrastruktur, peningkatan pelayanan kesehatan dan pendidikan, serta pengembangan sektor-sektor ekonomi produktif yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara berkelanjutan.

BACA JUGA :
PJS Bupati Solok Akbar Ali Fokus Sukseskan Pilkada

Anggota Banggar DPRD Kabupaten Solok dan TAPD melakukan diskusi intensif untuk menyelaraskan rencana anggaran dengan kebutuhan pembangunan daerah.

Tujuan utama dari diskusi ini adalah memastikan bahwa setiap program dan kegiatan yang dianggarkan dalam APBD tahun 2024 dapat memberikan manfaat yang maksimal bagi masyarakat.

**) IIkuti berita terbaru FAKTUAL.CO.ID di Google News klik disini dan jangan lupa di follow.