Bondowoso, FAKTUAL.CO.ID – Menjelang pemilihan umum kepala daerah (Pilkada) Bondowoso 2024, salah satu Dzurriyah/keturunan Habib Sholeh bin Muhsin Al Hamid / Habib Sholeh Tanggul meminta agar tidak ada oknum palsu yang mengaku Dzurriyah Habib Sholeh dalam kepentingan apapun.
Hal ini disampaikan Habib Umar Al Muhdor yang masih merupakan cicit dari Habib Sholeh Tanggul saat dikonfirmasi by phone pada Senin, (30/09/2024).
Menurut Habib Umar Al Muhdor, dirinya mendengar jika, di Bondowoso ada oknum (wanita inisial USS warga desa Wonosari, kecamatan Grujugan red-) yang sudah dua kali moment mengaku Dzurriyah dari habib SholehTanggul.
“Saya pastikan itu tidak benar dan bukan dzurriyah. Itu sudah dua kali melakukan hal yang sama dan awal kami sudah menegur namun, sekarang dilakukan lagi. Nanti yang bersangkutan saya video call dan akan saya tegur. Jika memang diperlukan dan dampaknya melebar maka, akan saya laporkan,” katanya.
Lanjut Habib Umar, habib Sholeh itu memiliki 6 anak yakni, pertama Habib Abdullah, Habib Muhammad, Hubabah Nuraini, Hubabah Fatma, Habib Ali, dan Hubabah Khodijah.
“Saya ini cucu dari Habib Muhammad dan segenap anak cucu dan cicit dari ke 6 anak ini, saya tau semua serta, hingga saat ini sulaturahmi masih terjaga dan dipastikan oknum Soraya itu bukan Dzurriyah dari Habib Sholeh Tanggul,” ungkapnya.
Bahkan, menurutnya, sampai saat ini dzurriyah dari habib Sholeh di Bondowoso, bisa dikatakan sama sekali tidak ada.
“Yang ada hanya mantu cicit itupun domisili di Jember. Jika ada oknum yang ngaku-ngaku maka saya pastikan itu tidak benar dan untuk modusnya sendiri saya tidak tahu, bisa mungkin hanya numpang ketenaran,” jelas Habib Umar.
Masih habib Umar Al Muhdor, untuk urusan Pilkada Bondowoso dirinya memastikan netral dan berharap masyarakat tetap menjaga kondusifitas.
“Pribadi saya menghimbau apapun konteksnya dan siapapun pilihannya setidaknya kita menjaga ukhuwah islamiyah, nasionalisme dan kekeluargaan demi kondusifitas di Bondowoso,” tukas