Kepulauan Nias, FAKTUAL.CO.ID – Pagi yang cerah di halaman Kantor Wali Kota Gunungsitoli hari ini, Senin (14/04/2025) menjadi saksi momen istimewa: upacara bendera sekaligus pembukaan resmi rangkaian kegiatan Hari Jadi Kota Gunungsitoli ke-347.
Kegiatan tersebut Dipimpin langsung oleh Wali Kota Sowa’a Laoli, SE., M.Si, suasana penuh khidmat bercampur dengan semangat baru membangun kota tercinta.
Dalam sambutannya, Wali Kota menekankan bahwa, peringatan hari jadi Kota Gunungsitoli yang ke 347 ini bukan sekedar rutinitas tahunan, tetapi momentum sakral untuk mengenang sejarah panjang dan menanamkan semangat baru dalam membangun Gunungsitoli ke arah yang lebih hebat dan bermartabat.
“Kita tidak hanya merayakan usia kota Gunungsitoli, tapi juga merayakan semangat, kerja keras, dan harapan masyarakat yang terus tumbuh,” ujar Wali Kota dengan suara penuh semangat.
Tahun ini terasa istimewa. Selain menjadi perayaan ulang tahun, ini juga merupakan perayaan awal bagi kepemimpinan baru periode 2025–2030. Wali Kota dan Wakil Wali Kota yang baru dilantik mengusung visi besar “Gunungsitoli Hebat”, dengan lima program prioritas yaitu kesehatan terjamin, SDM tangguh, ekonomi cemerlang, birokrasi berintegritas, dan infrastruktur mantap.
Tak hanya bicara soal visi besar, Wali Kota juga menyampaikan hasil-hasil nyata yang telah dicapai. Dari peningkatan IPM, penurunan angka kemiskinan, hingga prestasi pengelolaan keuangan daerah dengan opini WTP dari BPK selama enam tahun berturut-turut — semua itu menjadi modal penting untuk melangkah lebih jauh.
Namun, di balik capaian itu, Wali Kota tidak menutup mata. Ia dengan rendah hati mengakui bahwa masih banyak tantangan dan harapan masyarakat yang belum terjawab, terutama dalam hal pelayanan publik. Komitmen untuk terus berbenah ditegaskan kembali, dengan semangat kolaborasi dan sinergi bersama DPRD serta seluruh elemen masyarakat.
Salah satu momen yang paling menyentuh hati pada peringatan kali ini adalah wisuda 54 siswa Sekolah Lansia dari Desa Faekhu dan Desa Sisobahili II Tanose’o. Sorak bangga menggema ketika Bapak Haogo’aro Laoli, seorang wisudawan tertua berusia 80 tahun, maju menerima penghargaan. Sebuah simbol bahwa belajar, bertumbuh, dan berkontribusi tak mengenal batas usia.
Berbagai kegiatan lainnya turut memeriahkan HUT ini, seperti penyerahan Satya Lencana, SK pensiun dan CPNS, pameran pelayanan publik, serta kegiatan sosial dan kesehatan yang melibatkan partisipasi aktif masyarakat dan perangkat daerah.
Hadir dalam acara ini para tokoh penting daerah antara lain Wakil Wali Kota, Dandim 0213 Nias, Kapolres Nias, jajaran DPRD, Forkopimda, dan seluruh ASN Pemko Gunungsitoli.(Trh)
