Dua Tahun Berturut-Turut! Pemkab Nias Utara Kembali Raih Predikat WTP dari BPK RI Perwakilan Sumut

KEPULAUAN NIAS, FAKTUAL.CO.ID – Kabar membanggakan kembali datang dari Pemerintah Kabupaten Nias Utara. Untuk kedua kalinya secara berturut-turut, Pemkab Nias Utara sukses meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perwakilan Sumatera Utara atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2024.

Capaian ini diumumkan dalam penyerahan Laporan Hasil Pemeriksaan di Kantor BPK Perwakilan Sumut, Medan, Senin (26/5/2025).

Turut hadir dan menerima langsung penghargaan tersebut, Bupati Nias Utara Amizaro Waruwu, S.Pd., M.IP, didampingi Ketua DPRD, Sekda, Inspektur, serta Plh. Kepala BPKPD.

BACA JUGA :
Polres Nias Laksanakan Upacara Peringatan Sumpah Pemuda ke-96 Tahun 2024

“Prestasi ini bukan hanya milik saya atau pimpinan daerah. Ini adalah hasil kerja keras seluruh jajaran Pemerintah Kabupaten Nias Utara. Kita berhasil mempertahankan opini WTP untuk dua tahun berturut-turut, dan itu patut kita syukuri,” ungkap Bupati Amizaro penuh semangat.

Menurutnya, opini WTP ini menjadi bukti nyata bahwa tata kelola keuangan dan birokrasi di Nias Utara semakin baik dan akuntabel. Upaya pembenahan terus dilakukan melalui sinergi lintas perangkat daerah dan dukungan dari berbagai stakeholder.

BACA JUGA :
Anggota DPRD Nias Barat Periode 2024-2029, Resmi di Lantik

Apa Itu WTP dan Mengapa Penting?
Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) merupakan opini tertinggi yang diberikan BPK atas laporan keuangan pemerintah. Penilaian ini menunjukkan bahwa laporan keuangan telah disusun sesuai standar akuntansi pemerintahan, transparan, dan bebas dari kesalahan material.

Tak heran, pencapaian ini menjadi momentum penting bagi Nias Utara untuk terus melaju dalam pembangunan yang berbasis akuntabilitas dan pelayanan publik yang lebih baik.

BACA JUGA :
Kapolsek Hiliduho Pimpin Personil Datangi TKP Penemuan Mayat Tewas Gantung Diri

“Prestasi ini adalah komitmen bersama yang harus dijaga. Kita akan terus melakukan perbaikan birokrasi dan transparansi demi kemajuan daerah,” tambah Amizaro.

Nias Utara membuktikan bahwa daerah kepulauan pun mampu mengelola keuangan daerah secara profesional. Harapannya, keberhasilan ini tidak hanya menjadi kebanggaan, tapi juga menjadi pemicu semangat untuk membangun daerah secara lebih inklusif dan berkelanjutan.(Trh)